KaU PeRGi JuA... aL-FaTiHaH

Wajahmu... seindah serinya pelangi nan indah

Seharum bunga putih berkembang
Wajahmu masih terbayang serinya di mata ku
Sehingga terkenang di dalam doa ku

Sahabat ku
Tahukah kau di dalam hati ku ini
Terhimpunnya seribu doa nan suci
Sesungguhnya walau hilang mu jauh dari mata ku
Tetap ku abadikan dalam jiwa ku

Sepinya... harapan yang selama ini ku bawa
Jatuh berkecai musnah jua akhirnya
Semuanya bagaikan sebuah mimpi

Kau pergi jua
Ketika perjuangan mu membara
Belum puas ku menatap wajah mu
Kau pergi tak kembali

Sahabat ku
Tahukah kau di dalam hatiku ini
Terhimpunnya seribu doa yang suci
Sesungguhnya walau hilang mu jauh dari mata ku
Tetap ku abadikan dalam jiwa ku

Walau hilang mu jauh dari mata ku
Tetap ku abadikan dalam jiwa ku

Entry ni pernah dikeluarkan dalam blog lama di sini. Cuma, mengenangkan seorang sahabat yang baru sahaja kembali ke rahmatullah beberapa hari yang lalu, keinginan memuncak untuk kembali mengepost entry ini.



Beliau gugur ketika masih dalam perjuangan. Meskipun diri ini tidak sempat untuk mengenal allahyarhamah secara personal, tetapi mendengar cerita-cerita daripada sahabat tentang beliau, tambahan ALLAH memilih untuk mengambil nyawanya ketika masih dalam perjuangan, perasaan kagum terhadap beliau hadir. Awan mendung serta beburung yang berterbangan seolah mengiringi persemadian beliau kembali menemui PENCIPTA. Wajahnya yang tenang tersenyum beserta darah yang masih mengalir saat menatap wajahnya buat kali terakhir di perkuburan, insyaALLAH syahid milik beliau. Semoga rohnya mendapat syahid di sisi TUHAN yang dirinduinya. Al-fatihah buat Anis Amirah Ahmad Lutfi...


"Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur dijalan ALLAH itu mati, bahkan mereka hidup disisi Tuhan-Nya dengan mendapat rezeki, mereka dalam keadaan gembira disebabkan karunia ALLAH yang diberikanNya kepada mereka dan mereka bergirang hati terhadap orang-orang yang masih tinggal dibelakang yang belum menyusul mereka bahwa tidak ada kekhuatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati. Mereka bergirang hati dengan nikmat dan karunia yang besar dari ALLAH dan bahawa ALLAH tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang beriman"

(Ali Imraan: 169-171)